Minggu, 15 Maret 2015

Sebuah Ironi, Televisi Kita = Pembodohan Legal


Dibilang sering nonton tv sih iya sering hampir setiap hari malahan. Dan yaaah isinya nggak ada yang beda apalagi setelah ada tugas analisis media selama 1 minggu didepan televise.
Well bisa dibilang isinya hampir layak disebut pembodohan yang di legalkan memang. Sebenarmya cukup miris ngeliat masyarakat kita diracuni tayangan tayangan sampah setiap harinya meskipun tidak semua acara adalah acara sampah namun hampir sebagian besar lah bisa dibilang seperti itu.
Sebagian kecil List tontonan yang kurang layak :

Ganteng-Ganteng Serigala
1.
Terdapat unsur Edukatif

Tidak
2.
Terdapat Unsur Informatif

Tidak
3.
Tayangan Inspiratif

Tidak
4.
Tayangan menghibur

Tidak
5.
Terdapat Unsur Bullying
Ya

6.
Terdapat Unsur Pornografi
Ya

7.
Terdapat Unsur Kekerasan
Ya

8.
Pelecehan terhadap gender tertentu (Bias gender )

Tidak

Sinetron Indonesia sudah masuk dalam kondisi menghawatirkan salah satunya adalah sinetron ini, dilihat dari judulnya saja orang sudah memberikan cap buruk, bagaimana tidak sinetron dengan romansa percintaan dengan gaya lebay dan kemesraan yang terlalu diumbar umbar tanpa sensor dan juga adegan kekerasan dimana-mana menjadi konsumsi anak anak dibawah umur mulai dari anak TK, SD, bahkan SMP menjadikan sinetron ini tontonan wajib  setiap harinya pada saat jam wajib belajar, mereka bukannya belajar malah asyik menonton adegan mesra antara 2 tokoh (digo sisy) disini, adegan kekerasan dan pornografi yang terlalu sering muncul ini seharusnya belum saatnya untuk ditonton anak-anak (fakta lapangan di daerah saya) seharusnya KPI menindak tegas acara ini, dari jalan cerita menjiplak salah satu film terkenal dari luar negeri dan dengan jalan cerita diluar batas normal menceritakan manusia serigala dan vampire yang memperebutkan darah suci dan cinta seorang gadis, sangat diluar nalar. Akibatnya fantasi anak-anak dibawah umur terlanjur berterbangan jika ada seorang vampire dengan kekuatan super dan manusia serigala yang bisa menjadi temannya.

Iklan Segar Sari Susu Soda
1.
Terdapat unsur Edukatif

Tidak
2.
Terdapat Unsur Informatif

Tidak
3.
Tayangan Inspiratif

Tidak
4.
Tayangan menghibur

Tidak
5.
Terdapat Unsur Bullying

Tidak
6.
Terdapat Unsur Pornografi
Ya

7.
Terdapat Unsur Kekerasan

Tidak
8.
Pelecehan terhadap gender (Bias gender )

tidak

Tayangan iklan ini menurut saya kurang layak untuk disajikan apalagi di tv nasional, dari bintang iklan dan tagline nya saja “tumpeh-tumpeh” sudah terlalu vulgar untuk konsumsi public apalagi sasaran produk yang dituju anak anak dibawah umur. Hanya terlalu mengeksploitasi tubuh yang terlalu diumbar. Tayangan iklan ini apalagi disiarkan di hampir seluruh TV nasional.

Oke mungkin kalo membahas dan menganalisis satu persatu acara memang akan terasa panjang sekali dipostingan kali ini. Tapi untuk dijadikan pelajaran untuk semua saja jangan langsung telan mentah mentah semua informasi yang kita dapatkan dari TV karena berita yang ditayangkan di  tv pun kadang belum sepenuhnya fair, masih berada pada salah satu pihak saja. Dan untuk sinetron , yaah kebanyakan terlalu mengandung untur plagiatisme, sara, maupun kekerasan fisik.  Dan mungkin seharusnya kita jangan terlalu bergantung terhadap tv.

See yaaaaa……


Minggu, 08 Maret 2015

Best Patner EVER

“Friendship is the hardest thing in the world to explain. It’s not something you learn in school. But if you haven’t learned the meaning of friendship, you really haven’t learned anything”  Muhammad Ali 

 
Komunitas ? Atau mungkin sebuah persahabatan yang akan melekat menjadi persaudaraan hingga kelak, Jadi disini pengen sedikit berbagi ceritan tentang sohib temen yang seperti saudara bahkan.

Ya, Bukan nya ngga mau dibilang Cuma itu itu aja tapi inilah kita Berempat temen kongkow, temen curhat temen galau sampai bahkan temen ngerecokin. Bisa disebut komunitas ? bisa laah kita sering jadi food hunter dan vacation addict tapi sayang seiring makin sibuknya kegiatan satu sama lain yang memang berbeda semua tempat ngampusnya satu diujung selatan satu utara satu timur satu lagi tengah kota.

Wanda, Hasna, Ichak temen kemana mana deh. Kita saling kenal satu sama lain sejak kita masih smp masih jaman alay dimana ketik sms pake perpaduan angka dan huruf besar kecil naujubillah alaynyeee -__- hahaha
Banyak banget tempat kongkow yang kita datengin dari yang asal asalan sok sokan explore magelang, terdampar di Taman Kyai langgeng, sampe akhirnya kulinern disana. Kalo jogja sih udah seringbanget kitab datengin berempat ato bahkan ber lima ditambah rama soulmatenya ichak :D

Ada satu orang yang ngebetttt banget mau keluar negeri suka kepon harga harga tiket pesawat, satu lagi ibu akuntan yang susah banget dateng ontime saking sibuknya satu lagi mahasiswa setengah selo yang hampir explore jogja tiap minggu dengan akun instagram yang isinya bisa dibilang wow sedikit foto selfie banyak foto dengan hastag Jangan Panik mari Piknik tapi beneran isinya foto foto keren semua hmmm. Lucu emang apalagi kalo udah kumpul beuuuuuuuuhhhhh bisa samoe bikin kamar kosan sebelah sakit kepala deh dengerin ocehan kita :D






Eniweeeeiii semoga kita tetep bersahabat selamanya ya gaeees sayang kalian banget Awanda Azizah Arika ({})